Persahabatan dan silaturrahim.
Sekiranya engkau seorang sahabat - pandangilah aku.
Akan ku muliakan engkau dalam hati ku,
demikian pula aku kan berdiri di belakang mu -
Padakala saat engkau di buru celaru .
Janganlah sekali-kali Kau memandang persahabatan yang zahir tersurat .
Pandanglah persahabatan - dalam batin tersirat.
Biarkan permata silaturrahim itu terikat tanpa syarat.
Kalau benar engkau mencari persahabatan yang dilimpahi berkat,
Hati ku dan Hati mu akan menyatu lekat erat
Ketahuilah bahawa persahabatan itu rahsia batin,
Yang tak pernah membezakan antara pinta dan izin,
yang tak bertempat pada jirim dan jisim,
melainkan terbit dari hati yang alim,
dengan ikhlas menyahut sebuah silaturrahim,
Ayuhlah, wahai anak-anak adam dan hawa,
Aku tidak berbicara dengan bahasa ketawa,
tidak pula aku berbicara dengan bahasa pujangga,
kerna aku sedang berbicara dengan bahase hati jiwa,
Persahabatan itu harus mendasari jalan cinta sang Pencipta,
bukan sekadar melepasi kehendak dunia,
dijulang pada ketika bahagia,
dibuang pada ketika kecewa,
Akulah pendukung persahabatan,
Apakah engkau juga sedemikian?
Akan ku muliakan engkau dalam hati ku,
demikian pula aku kan berdiri di belakang mu -
Padakala saat engkau di buru celaru .
Janganlah sekali-kali Kau memandang persahabatan yang zahir tersurat .
Pandanglah persahabatan - dalam batin tersirat.
Biarkan permata silaturrahim itu terikat tanpa syarat.
Kalau benar engkau mencari persahabatan yang dilimpahi berkat,
Hati ku dan Hati mu akan menyatu lekat erat
Ketahuilah bahawa persahabatan itu rahsia batin,
Yang tak pernah membezakan antara pinta dan izin,
yang tak bertempat pada jirim dan jisim,
melainkan terbit dari hati yang alim,
dengan ikhlas menyahut sebuah silaturrahim,
Ayuhlah, wahai anak-anak adam dan hawa,
Aku tidak berbicara dengan bahasa ketawa,
tidak pula aku berbicara dengan bahasa pujangga,
kerna aku sedang berbicara dengan bahase hati jiwa,
Persahabatan itu harus mendasari jalan cinta sang Pencipta,
bukan sekadar melepasi kehendak dunia,
dijulang pada ketika bahagia,
dibuang pada ketika kecewa,
Akulah pendukung persahabatan,
Apakah engkau juga sedemikian?
via sang penyajaktimur
(#mahar ke syurga@sanisurianakjawi)